Tuesday, February 12, 2019

Optimis Penjualan Naik, Hino Sematkan Fitur Kamera Belakang dan ABS

Add caption

Pada 2019, PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) memasang target penjualan 45 ribu unit atau naik 12 persen dari 2018 sebanyak 40.072 unit. Masing-masing untuk light duty truck 20 ribu unit dan medium duty truck 25 ribu unit.

Sebagai strategi menarik minat konsumen dan menaikkan penjualan pada 2019, Hino lantas akan menyematkan fitur kamera belakang. Fitur itu akan menambah keselamatan pengemudi saat mundur atau parkir di area yang sulit dilihat.

Model yang dipasangkan kamera belakang adalah Hino New Generation Ranger dan Hino New Dutro di segmen kargo atau transportasi logistik. Selain itu, fitur terbaru pada produk Hino adalah sistem pengereman Anti-Lock Brake System (ABS).

Fitur ini khusus untuk angkutan bahan bakar minyak, gas, bahan kimia dan bahan berbahaya lainnya. Truk berfitur ABS hadir pada Hino New Generation Ranger FG 245 JK berkapasitas 8 ribu liter, serta FL 245 JN, FL 245 JW, dan FM 285 JD berkapasitas 16 ribu liter.

Sementara untuk model tractor head dengan kapasitas tarik tangki 24 ribu liter, Hino memiliki tipe SG 260 dan 285 TH, serta FM 265 dan 285 TH. Adapun model paling tinggi adalah FM 350 TH untuk kapasitas 32 ribu liter.

Presiden Direktur HMSI, Hiroo Kayanoki mengatakan dengan dua fitur terbaru itu, pihaknya optimis dapat mencapai target yang ditetapkan pada 2019. 

"Kami optimistis di tahun politik ini pasar kendaraan komersial masih terus tumbuh," kata dia dalam keterangan tertulis, Senin (11/2).

Hal tersebut ditambah adanya jalur tol Trans Jawa yang sudah terhubung, sehingga pasar bus diperkirakan ikut meningkat pada tahun ini. 

"Yang paling utama bagi kami adalah menjadi mitra bisnis sejati bagi pengusaha di sini," imbuhnya.

Hino, lanjut Hiroo, juga ingin mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar di kelas medium duty truck. Tahun lalu, Hino New Generation Ranger menguasai 64 persen pangsa pasar.

Dirinya berharap tahun ini naik menjadi 65 persen. Adapun Hino New Dutro ditargetkan dapat meraup 25 persen pangsa pasar atau naik dari tahun 2018 sebesar 21 persen.

Sumber : Akurat.co
Share:

0 comments:

Post a Comment